Lega rasanya hari itu aku dapat merealisasikan keinginan yang sudah bertahun-tahun kupendam. Sebuah keinginan yang sederhana, tetapi rasanya sulit sekali terlaksana.
Alhamdulillah, hari ini aku bisa mengumpulkan sebagian saudara yang ada di Jakarta dan memutuskan untuk mengadakan pertemuan rutin, 4 x setahun.
Konsekwensinya aku harus mau dan bersedia ditunjuk sebagai ketua. Semoga ini mejadi amal yang baik bagiku dan aku sanggup menerima amanat ini.
Amin.
ini tulisan misoaku di
http://eshape.blogspot.com/Sabtu, 2008 Januari 05
Ngumpulke Balung Pisah Tanggal 5 Januari 2008, akhirnya beberapa “balung” yang dulunya terasa terpisah-pisah hari ini terasa menyatu kembali. Meskipun dari 6 keluarga besar ini belum lengkap hadir pada hari ini, tetapi itu hanyalah masalah jarak dan acara yang bersamaan saja.
Jarak memang memisahkan keluarga Yogya, Jakarta dan sekitar Jakarta, akan tetapi di jaman internet ini rasanya jarak hanya satu kata yang memang harus ada tetapi sangat dapat diatasi dengan jalur komunikasi yang terpampang di depan kita.
Secara aklamasi, istriku di”dapuk” kadi Ketua Keluarga Besar Atmo Prowito. Pipin jadi sekretarisnya dan Rudi jadi bendahara.
6 orang penghubung juga telah ditunjuk untuk mewakili kelompok keluarganya, sehingga komunikasi cukup dilakukan ke 6 penghubung ini saja. Merekalah yang akan meneruskan komunikasi ini secara beranting, “gethok tular” via SMS, ke keluarganya masing-masing (termasuk “andahan-andahan”nya).
Mereka adalah, mbak Eni, mas Antok, Rudi, Pipin, Fajar dan Radit.
Pertemuan mendatang akan dilaksanakan tanggal 5 April 2008 di rumah mbak Eni. Pasti asyik tuh, karena aku belum pernah kesana dan istriku pernah kesana tapi lupa jalannya.
Begitulah acara hari ini, katanya kalau kita mau dan suka menyambung tali silaturahmi, maka Allah swt akan memudahkan hidup dan kehidupan kita.
Insya Allah, amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar